Iran tampil mengontrol pertandingan semenjak menit-menit awal. Tim besutan Carlos Queiroz itu langsung melepaskan ancaman-ancaman. Farhad Majidi beberapa kali melakukan aksi yang cukup membahayakan gawang Indonesia yang dikawal Markus Haris. Pada menit ke-15, misalnya, Majidi nyaris menggetarkan gawang Indonesia usai memanfaatkan umpan silang Khosro Heydari. Beruntung Markus sigap memotong bola umpan Heydari.
Demi merendam tekanan lawan, Indonesia melakuakan perangkap offside. Strategi cukup jitu setidaknya hingga menit ke-30. Sementara Indonesia sesekali melakukan serangan balik. Namun usaha Bambang Pamungkas dan kawan-kawan masih terlalu mudah dipatahkan barisan pertahanan tim tuan rumah. Tim besutan Wim Rijsbergen itu kerap melakukan kesalahan dalam melepaskan umpan.
Meskipun demikian, Indonesia sempat melepaskan ancaman dari Bambang. Sayang tembakan keras Bambang masih melayang di atas mistar.
Tidak ingin lawan semakin mengembangkan serangan, Iran balik menekan. Berkat kedisplinan barisan pertahan Indonesia membuat peluang Irang kerap kandas. Sejauh ini, Markus juga tampil cukup bagus menangkal tembakan-tembakan dan umpan-umpan berbahaya yang dilepaskan lawan.
Sumber
No comments:
Post a Comment